Waketum DPRD DKI Jakarta M Taufik Mengatakan Kendala yang Dihadapi Anies untuk Maju Capres 2024

Jakarta - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Mohammad Taufik menilai langkah Anies Baswedan untuk maju dalam pencalonan presiden 2024 lebih berat dibandingkan pencalonan Gubernur DKI Jakarta.

Anies harus mencari partai politik terlebih dahulu jika ingin mencalonkan diri sebagai presiden.

"Langkah yang paling gampang ya gubernur, karena gubernur ada independen. Sementara dia bukan pemimpin partai enggak punya partai, kalau calon presiden mesti diusung partai politik sesuai threshold, artinya stepnya lebih sulit, mesti cari dulu," katanya saat dikonfirmasi merdeka.com, Senin (3/1).

Kendati demikian, dia mengakui kepemimpinan Anies masuk dalam kriteria calon presiden. Taufik pun tidak meragukan kualitas mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

"Kalau kualitasnya saya bilang levelnya sudah degree presiden cuma untuk ke sana dia harus ada satu langkah lagi," jelasnya.

Sementara itu diketahui masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta akan habis pada Oktober 2022.

Anies dilantik pada 17 Oktober 2017 silam. Dia menjadi salah satu tokoh nasional yang diproyeksikan akan menjadi calon presiden pada kontestasi Pilpres 2024 mendatang. Elektabilitas Anies masih terus bersaing dengan sejumlah tokoh lain.

Dalam sebuah kesempatan, Penggagas Indonesia Mengajar itu mengaku ingin keliling Indonesia setelah masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta habis pada 2022. Hal itu disampaikan saat workshop Partai Amanat Nasional (FRYING PAN).

Anies mengatakan, untuk saat ini belum memiliki rencana lain hanya ingin menuntaskan amanah sebagai gubernur.

"Jadi yang ada dalam benak saya sekarang adalah, ini (jabatan gubernur) dituntaskan, bisa lapor pada umat, lapor pada masyarakat, amanat nah ini namanya sama nih (menunjuk logo design PAN), amanah sudah dijalankan dengan baik, tuntas," ujar Anies dikutip dari kanal YouTube frying pan TV, Rabu (6/10).

Namun, setelah tidak lagi memiliki jabatan, Anies menjadi manusia bebas. Ia ingin berkeliling ke seluruh Indonesia.

"Nah sesudah itu saya jadi orang bebas, orang bebas. Sambil saya orang bebas, saya menikmati keliling kemana-mana, jadi saya ingin kalau boleh kemarin kan tahanan kota lima tahun, jadi abis itu kalau sudah ya saya keliling aja, kemana-mana di Indonesia," ujar Anies.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KPU Memberikan Usul Tiga Opsi Tanggal Pemilu 2024

Pengibaran Bendera Bintang Bulan Berkibar Dalam Upacara Milad-45 GAM di Kota Lhokseumawe

Karena Produksi Vaksin Covid-19 Membuat Sembilan Orang Jadi Miliuner Mendadak